Sabtu, 30 Juli 2016

[Cerpen] Rahasia Sebuah Cermin


gambar diambil dari www.pinterest.com

Rahasia sebuah Cermin


“Nyonya! Nyonya! Sedang anda di situ?”

“Hah?” Raras bengong. Ia bingung.

“Aduh Nyonya! Kenapa malah bengong? Cepat ganti bajunya! atau anda akan terlambat.”

“Hah?” Terlambat apa?

Raras benar-benar tak mengerti apa yang terjadi. Mengapa mendadak muncul wanita paruh baya yang sangat cerewet di sekitarnya. Memangnya ada apa? Kenapa?


Kembang Desa Pulau Panggung (31)



Tiga Puluh satu

sebelumnya di sini

Mirah melirik jam di pergelangan tangannya. Sudah lebih dari dua jam ia menjadi foto model dadakan. Mirah memang tak bisa menolak permintaan tolong Kanaya. Selain sedikit segan, dia juga tak punya alasan kabur. Kanaya cerdik, karena sudah membawanya ke hotel dimana kegiatan berlangsung.

“Maaf ya, Mir.” Kanaya datang dengan sebotol air mineral yang diulurkan ke Mirah.

Jumat, 29 Juli 2016

Kembang Desa Pulau Panggung (30)


Tiga Puluh

sebelumnya di sini

“Mir,”

“Iya, Mbak.”

“Sorry ya.”

Kening Mirah mengerut dengan ucapan Kanaya. “Sorry kenapa?”

“Itu…” Dagu Kanaya terangkat sedikit. Ia mengarahkan kepalanya ke halaman luar sekolah. Seketika Mirah pun berdiri lalu mengikuti arah pandang Kanaya.

Bang Faisal.


Senin, 25 Juli 2016

Kembang Desa Pulau Panggung (29)


 Dua Puluh Sembilan

sebelumnya di sini

Mirah merasa satu bulan berjalan begitu cepat. Ia menggigit bibir bawahnya saat melihat beberapa koper tampak memenuhi kamar. Dae Ho telah berkemas. Semua barang-barang miliknya sudah dibereskan dan esok pagi lelaki itu akan meninggalkan Indonesia.

Kamis, 21 Juli 2016

Kembang Desa Pulau Panggung (28)



Dua Puluh Delapan

sebelumnya  di sini

Ada yang berbeda dari Dae Ho sekembalinya ia dari negaranya. Wajahnya terlihat sumringah dan berbinar. Entah apa yang terjadi. Mirah sejujurnya penasaran, namun sebisa mungkin ia menahan diri. Fakta dirinya bukan siapa-siapa selalu menjadi pengingat agar tak terlalu ikut campur urusan Dae Ho.

“Mira, kemari!”

Rabu, 20 Juli 2016

Kembang Desa Pulau Panggung (27)


Dua Puluh Tujuh

sebelumnya di sini

Mirah terduduk lemas sesaat setelah tiba di rumah. Beruntung karena Lilian, Mirah bisa menolak tawaran Faisal yang hendak mengantarnya. Ck, bisa masalah kalau sampai Faisal tau tempat tinggalnya. Sekarang saja ia sudah bermasalah dengan fakta Faisal ternyata bekerja pada suami Kanaya. Apalagi memang mantan suaminya cukup mengenal Kanaya.

Tamat sudah riwayatmu, Mir…

Selasa, 19 Juli 2016