Hingga saat ini, Jepang masih menjadi salah satu destinasi favorit wisatawan di seluruh dunia. Keelokan alam yang masih asri, budaya lokal yang tetap terjaga serta kesantunan penduduknya menjadi daya tarik dari negeri dengan julukan matahari terbit ini. Maka tak heran jika Jepang selalu kebanjiran turis di setiap tahunnya.
Menyebut Jepang, mungkin Tokyo yang akan pertama kali terlintas di benak kita. Sebagai kota pusat pemerintahan dan metropolitan, Tokyo memang menawarkan banyak tempat wisata menarik yang bisa dikunjungi. Sebut saja Tokyo Tower, Harajuku, Tokyo Dome, Shibuya, dan masih banyak lagi tempat- tempat lain yang cukup terkenal. Namun Jepang tak selamanya Tokyo, masih banyak kota lain yang tak kalah mempesona. Salah satunya adalah Hiroshima.
Mendengar kata Hiroshima, mungkin kita akan berpikir kota ini tak secantik kota- kota lain yang berada di negeri Jepang. Mengingat sejarah kelam yang pernah terjadi di sini. Bahkan kota ini pernah diramalkan dalam 70 tahun tidak akan ada tumbuh-tumbuhan yang bisa tumbuh pasca serangan bom. Ya, sejarah dunia mencatat Hiroshima adalah kota yang pertama kali dijatuhi bom atom oleh Amerika Serikat saat perang dunia II meletus. Tepat di tanggal 6 Agustus 1945, Hiroshima luluh lantak tak bersisa diterjang bom seberat 4000kg. Ribuan nyawa melayang, ratusan orang hilang, entah berapa tepatnya jumlah korban serangan itu namun yang pasti Hiroshima tak lagi sama. Hanya tersisa puing- puing reruntuhan bangunan, duka yang mendalam serta efek radiasi nuklir yang berbahaya untuk waktu yang cukup lama.
Mengingat kejadian itu, mungkin orang takkan mengira kota Hiroshima kini tampil jauh berbeda. Pesatnya pembangunan dilakukan pemerintah dan warga membuat Hiroshima tampil memikat dan dikenal sebagai destinasi wisata sejarah di Jepang.
Terletak di di tepi Laut Pedalaman Seto dan merupakan ibukota Prefektur Hiroshima, kota Hiroshima sekarang dikenal dunia dengan sebutan Kota Perdamaian. Sebutan yang awalnya diproklamirkan parlemen Jepang atas inisiatif wali kota Shinzo Hamai di tahun 1949. Belajar pada sejarah, mereka tidak lagi ingin ada kejadian serupa terulang di negara manapun.
Ada banyak tempat menarik yang bisa dikunjungi saat berada di kota Hiroshima, beberapa diantaranya adalah:
1. Monumen Perdamaian Hiroshima/Genbaku Dome (原爆ドーム?) (Atomic Bomb Dome)
Untuk mengenang peristiwa yang terjadi di kota Hiroshima, maka didirikanlah monumen yang diharapkan menjadi simbol harapan umat manusia untuk perdamaian dan pemusnahan senjata nuklir. Monumen yang terletak di pusat kota Hiroshima ini berupa sebagian gedung yang tersisa akibat ledakan bom atom kini merupakan salah satu situs warisan dunia UNESCO sejak tahun 1996. Dan tiap tahunnya monumen ini selalu ramai dikunjungi wisatawan.
2. Taman Peringatan Perdamaian
Monumen Perdamaian Hiroshima terletak di dalam Taman Monumen Perdamaian Hiroshima yang terletak di sisi jembatan Aioi yang membentuk huruf T. Taman yang berada di pusat kota ini dipenuhi dengan pepohonan dan rerumputan yang hijau menyegarkan. Sebelum dibom bagian taman merupakan bangunan pemerintahan, politik dan komersial yang ada di tengah kota. Pasca bom terjadi, pemerintah sepakat tidak lagi mendirikan bangunan di lokasi ini, namun dijadikan sebagai taman untuk mengenang kejadian yang meluluhlantakkan kota tersebut.
3. Taman Shukkeien
Taman Shukkeien yang didirikan pada tahun 1620, letaknya tak jauh dari taman monumen perdamaian. Di dalam taman Shukkeien terdapat Hiroshima Prefectural Art Museum. Taman ini awalnya milik keluarga Asano. Asano Nagaakira, seorang tuan tanah di zaman Edo yang memerintah Hiroshima sengaja mendatangkan ahli khusus untuk membangun taman tersebut. Namun sejak tahun 1940, keturunan Asano telah menyerahkan kepemilikan taman kepada negara secara sukarela.
4. Kastil Hiroshima
Tempat lain yang menyimpan sejarah adalah Kastil Hiroshima. Kastil yang dibangun pada tahun 1589 juga turut menjadi saksi bagaimana dahsyatnya serangan bom. Beberapa bagian dari kastil megah ini juga runtuh akibat serangan bom yang dinamakan little boy. Namun selain menyimpan kenangan sejarah, kastil ini banyak dikunjungi wisatawan karena pemandangannya yang indah. Desain bangunan yang menjulang tinggi dengan tanaman yang tumbuh di sekitarnya, menciptakan panorama yang luar biasa cantik. Kastil dengan lima atap ini sangat rapi serta elegan hingga membuat siapapun tak bosan menatapnya.
5. Tomonoura
Terletak di sebelah selatan Hiroshima, Tomonoura menghadirkan wisata pantai yang menawan. Tempat ini tak hanya menyajikan cantiknya pemandangan Laut Pedalaman Seto saja, tapi kota nelayan dengan kehidupan tradisionalnya.
6. Kuil Itsukushima
Si kuil mengapung di lautan?
Tak mungkin rasanya, namun demikianlah sebutan untuk kuil Itsukushima yang terletak di Miyajima, perfektur Hiroshima. Gerbang kuil atau yang disebut torii Itsukushima memang terlihat seolah- olah melayang di atas laut. Padahal sejatinya kuil yang dibangun tahun 1168 ini dibangun dengan penyangga di bawahnya, sehingga saat ombak Laut Pedalaman Seto naik, kuil akan tertutup oleh air laut sehingga menampakkan pemandangan seperti mengapung di laut. Selain itu kita juga dapat melihat isi kuil lebih dekat dengan berjalan kaki di area jalan kayu yang dibuat di antara bangunan-bangunan yang mengapung. Penyangga jalan kayu ini cukup kokoh untuk dilewati jadi tak perlu khawatir tenggelam ke laut. Bila malam menjelang, kuil makin mempesona karena cahaya yang ditampilkan.
7. Miyajima
Miyajima adalah pulau kecil yang indah dan romantis. Ditempuh dalam waktu satu jam dari Hiroshima. Di Miyajima inilah letak kuil Itsukushima berada. Nama resmi pulau Miyajima sebenarnya adalah Itsukushima, tetapi penduduk setempat lebih akrab dengan nama Miyajima, sesuai dengan artinya yaitu pulau kuil. Selain kuil Itsukushima, Miyajima juga menawarkan destinasi lain seperti kuil Daisho-in, Senjokaku, Museum Sejarah, dan Miyajima Aquarium.
Setelah berkeliling Hiroshima, tak lengkap jika kita tak mencicipi jajanan khasnya. Terdapat tiga makanan yang wajib dicoba di Hiroshima.
1. Okonomiyaki
Okonomiyaki merupakan kebanggaan Hiroshima. Makanan ini berupa campuran mie goreng , dengan banyak sayuran , makanan laut dan terjepit diantara dua telur goreng serta drizzled dengan saus okonomiyaki khusus. Saus ini dibuat dari ramuan kecap Jepang dengan saus tiram dan bumbu lain, serta mayones. Makanan ini amat populer di kalangan wisatawan, bahkan belum lengkap mengunjungi Hiroshima jika tak mencoba penganan ini.
2. Kaki ryouri
Hiroshima sejak dulu dikenal sebagai pusat perkembangbiakan tiram dan Kaki Ryouri adalah makanan khas Hiroshima yang berbahan dasar tiram laut.
3. Momiji Manju
Satu lagi yang khas dari Hiroshima adalah penganan berupa kue yang berbentuk daun yang disebut Momiji Manju. Kue ini memang dicetak dengan bentuk menyerupai daun momiji, yaitu sejenis daun maple Jepang. Secara tradisional, kue yang terbuat dari tepung beras dan tepung lainnya itu berisi anko atau kacang merah dan gula yang digiling halus. Namun saat ini, isi momiji sudah beraneka, mulai dari cokelat hingga keju, serta berbagai selai buah. Selain ketiga makanan, Hiroshima juga terkenal sebagai perfektur penghasil sake terbaik. Jadi bagi yang berminat, tak ada salahnya mencicipi sake lokal khas Hiroshima.
Selain menyajikan panorama yang indah serta makanan yang lezat, di setiap tahunnya Hiroshima juga menggelar Hiroshima Flower Festival. Acara ini hanya ada di bulan mei dan diawali pada tanggal 3 Mei dengan parade bunga. Sepanjang sungai akan dihias bunga- bunga yang menarik lalu kelompok marching band, penari serta kelompok warga lokal akan berjalan di sepanjang Peace Boulevar, tempat dimana panggung parade utama diadakan. Selanjutnya akan ada pertunjukan dari beberapa bintang tamu yang diundang.
Hiroshima Flower Festival selalu menarik banyak wisatawan. Salah satunya karena adanya tempat stand makanan Internasional. Selain itu ada pula Flower candle massage, acara yang menghadirkan ratusan lilin yang dihias dengan pesan damai. Pemandangan pada saat lilin-lilin dinyalakan merupakan pemandangan yang sangat indah pada waktu malam hari.
Tak hanya itu setiap tanggal 6 Agustus, kota Hiroshima akan memperingati kejadian saat mereka di bom atom. Setiap tahun di tanggal tersebut, walikota .para keluarga korban, juga warga sekitar akan mengadakan upacara peringatan tersebut dengan melakukan doa selama 1 menit untuk para korban tepat pada pukul 8.15 pagi. Dan saat senja menjelang , lentera-lentera akan diterbangkan ke langit. Acara ini tentunya mengingatkan kita bahwa perang selamanya hanya menyisakan kesedihan dan duka yang tak kunjung usai.
Well, mau belajar sejarah dengan panorama memikat dan makanan nikmat? Hiroshima bisa jadi pilihannya kan.
Untuk mengunjungi Hiroshima sendiri tak sulit. Ada dua transportasi yang bisa dipilih. Bila menggunakan shinkansen dari Tokyo kita akan menghabiskan waktu tempuh selama 4 jam. Namun waktu tempuh menjadi lebih singkat jika menggunakan pesawat terbang. Bandara Hiroshima sendiri terletak 50 KM ke arah Timur dari pusat kota Hiroshima. Bandara ini tak hanya melayani penerbangan lokal namun juga beberapa penerbangan internasional dari Seoul, Dalian, beijing, Shanghai, Taipei, dan Guam.
Masih bingung mau kesana?
H.I.S menyediakan layanan baik individual atau grup tour dengan tujuan perjalanan domestik maupun Internasional. Dan kini H.I.S telah berkolaborasi dengan ANA (All Nippon Airways) yang merupakan layanan khusus yang dirancang untuk wisatawan asing yang datang ke Jepang.
HAnavi, kolaborasi antar keduanya menyediakan paket tiket penerbangan domestik + hotel dengan harga MURAH MERIAH. Untuk lebih jelas kita bisa mendapatkan informasinya di
Facebook H.I.S
So, tunggu apalagi? Yuk, nabung buat jalan- jalan ke negeri sakura!!!
Sumber:
Wikipedia.com
Jalan2kejepang.com
Jepang.panduanwisata.com
Merdeka.com